SeBuaH PertanYaan FiloSofis

26 07 2007

Apakah engkau mempercayai kepedihan,
yang membaca dirimu dengan tawa?
Apakah engkau mempercayai kebahagiaan,
yang menulis dirimu dengan tangis?
Padahal hidup kita adalah sekelumit
cerita; persis tawa dan tangis
orang-orang gila.
Orang gila toh manusia juga
Tak lebih tak kurang seperti kita
Menghirup luka-luka dengan kedua lubang
hidungnya
Membuang najis dengan satu lubang duburnya
Sesungguhnya kita bukan babi atau kera.
Yang rindu mendedah mimpi
Merangkai kata menjadi sebuah puisi
Kadang pula sibuk mencari makna
kata-kata yang tersembunyi
Atau mengais-ngais tumpukan alinea yang
sangsi atas eksistensinya sendiri
Apakah kau percaya dunia merapuh di mata
kita?
Bukankah “manusia” telah disusun kembali
dari huruf dan angka
Bukan sekedar menjalani ilusi
Hidup demikian tanpa arti
Seperti puisi hampa makna yang harus
disusun kembali dari sebuah kekosongan.

Iklan

Aksi

Information

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s




%d blogger menyukai ini: